Kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Mental yang sehat akan membuat pikiran menjadi positif sehingga tubuh akan berfungsi dengan baik secara emosional, psikologis, sosial dan akan mempengaruhi cara berfikir, merasakan, dan berperilaku. Kesehatan mental yang baik juga akan membantu menentukan cara mengatasi stres, berhubungan dengan orang lain, dan membuat sebuah pilihan. Jika kesehatan mental terganggu, maka pikiran, suasana hati, dan perilaku akan terpengaruh sehingga kondisi fisik dan kualitas hidupmu akan menurun.
Kesehatan mental berdampak pada kesehatan fisik dan kehidupan sosial. Seseorang yang memeiliki mental yang sehat dapat berkomunikasi dengan baik, mudah bergaul, dan memiliki pertemanan yang sehat dan dapat memberikan dampak yang positif kepada komunitas atau orang-orang di sekitarnya
A. 3 Jenis masalah kesehatan mental yang paling umum terjadi
- Stres
- Gangguan kecemasan
- Depresi
B. Cara Menjaga Kesehatan Mental
1. Hargai diri sendiri
Untuk dapat menjaga kesehatan mental, kamu bisa mulai dengan menghargai dirimu sendiri terlebih dahulu, biasakanlah untuk memperlakukan dan melihat diri sendiri dengan positif. Hal positif yang dimaksud adalah dengan meluangkan waktu untuk melakukan hobi yang dimiliki dan me time.
2. Kelola stres dengan baik
Stres merupakan suatu hal pasti terjadi dalam kehidupan kita dalam sehari-hari, sehingga hal tersebut hampir tidak bisa untuk dihindari. Dengan demikian, kamu bisa belajar untuk mengelola stres dengan baik. Diantaranya dalah engan cara berjalan santai di luar ruangan, menonton film, mendengarkan lagu.
2. Akui perasaan dan emosi negative
Memiliki perasaan emosi yang negatif, seperti sedih, kecewa, dan marah, adalah hal yang normal. Jika kamu sudah mampu mengenal dan mengakui emosi negatif yang sedang kamu alami, kamu perlu meredakannya dengan cara yang positif, misalnya dengan bermeditasi.
3. Tetapkan tujuan yang realistis
Semua orang akan mempunyai tujuan dan target dapat membuat hidupmu lebih terarah. Dengan hal tersebut pada akhirnya juga dapat membantu menjaga kesehatan mental.
1. Pelihara hubungan yang baik dengan orang lain
Dalam berkehidupan social dan memilik warga atau tetanggan rumah kita harus bisa menjaga hubungan sosial yang bai, dengan hal tersebut terbukti lebih mampu mengatasi stres dan memelihara kesehatan fisik maupun mentalnya.
C. Kenali tanda - tanda awal adanya gangguan mental
- Gangguan atau perubahan pola tidur atau makan ( berkurang / berlebihan )
- Sulit fokus, menjadi mudah lupa sehingga terjadi penurunan kualitas hidu secara bermakan di kantor (termasuk fungsi sebagai ibu rumah tangga) atau sekolah (nilai akademik menurun).
- Banyak keluhan fisik ( pusing, leher kaku, sesak, linu-linu, perut panas, lemas, mual dll ) yang jika minum obat membaik tetapi kambuh lagi terutama jika sedang stres.
- Overthinking, cemas, khawatir yang berlebihan, takut, gelisah atau bingung
- Emosi menjadi labil, mudah marah, jengkel,atau sedih
- Melukai diri sendiri, membanting barang, berteriak
- Menarik diri dari lingkungan sosial, keluarga dan aktivitas sehari-hari
- Mudah lelah, tidak punya semangat, puus asa
- Merokok dan minum alkohol lebih dari biasanya sampai menggunakan obat-obatan terlarang
- Hubungan dengan keluarga atau teman terganggu.
D.Pengobatan Kesehatan Mental
1.Psikoterapi
Psikoterapi beserta perawatan dengan menggunakan obat-obatan merupakan cara yang paling efektif untuk mengobati penyakit mental. Beberapa contoh psikoterapi, antara lain cognitive behavioral therapy, exposure therapy, dialectical behavior therapy.
2.Rawat inap.
Melakukan perawatan dengan cara Rawat inap diperlukan jika klien membutuhkan pemantauan ketat terhadap gejala-gejala penyakit yang dialaminya atau terdapat kegawat daruratan di bidang psikiatri, misalnya percobaan bunuh diri.
3.Support group.
Support group umumnya bagi klien yang mengalami penyakit mental yang sejenis atau yang sudah dapat mengendalikan emosinya dengan baik. Mereka berkumpul untuk berbagi pengalaman dan membimbing satu sama lain menuju pemulihan.
4.Stimulasi otak.
Bentuk terapi ini diantaranya adalah terapi elektrokonvulsif, stimulasi magnetik transkranial, pengobatan eksperimental yang disebut stimulasi otak dalam, dan stimulasi saraf vagus.
5.Membuat jadwal harian atau membuat sebuah rencana bagi diri sendiri, misalnya mengatur gaya hidup dan kebiasaan sehari-hari, untuk melawan penyakit mental.kegiatan ini bertujuan untuk membantu proses pemulihan.
Daftar Pustaka
Diaskes Pada 21 November 2022. https://www.alodokter.com/tidak-hanya-sehat-badan-kesehatan-mental-juga-penting-dijaga
Diakses Pada 21 November 2022. https://herminahospitals.com/id/articles/pentingnya-menjaga-kesehatan-mental.html
Diakses Pada 22 November 2022. https://promkes.kemkes.go.id/pengertian-kesehatan-mental